Ahad, 28 Disember 2014

Pemilik Cintaku Setelah Allah dan Rasul

“Ya Ilahi Rabbi…tenangkanlah jiwa ini dalam dakapan rindu padaMu...Engkau Maha Tahu segala rasa hati…lemahnya diri ini... 

Sungguh, ku tidak mampu hidup bersendiri…Di manakah dia ya Allah? Di manakah dia pasangan hidupku?”


Air mata terus menjadi murah. 

Di hadapanNya, tidak mungkin diri mampu ‘berlakon’ kuat lagi. Kerana Allah amat tahu akan segala kelemahan diri.

Allahurabbi…siapa hamba untuk menafikan rasa fitrah ini? Kerana hamba cuma insan biasa, yang punyai segala rasa di jiwa.





Ya Ilahi Rabbi...ku ingin menerima seadanya. Siapapun yang Engkau catatkan untukku, yang akan menjadi imam hidupku kelak, insan itulah yang akan ku sayangi dan cintai sepenuh hati dan jiwaku.

Insan itulah yang akan ku hormati, sanjungi, lebih dari segalanya. Kerana ku cuma ingin redhaMu Ya Ilahi, dan redhaMu padaku juga terletak di bawah tapak kaki insan yang bernama suami.


“Untukmu duhai bakal imamku…yang ku tidak dapat meneka siapakah dirimu itu? ku pohon seribu pengertian darimu…ku pinta ketulusan dan keikhlasan hatimu… 

Terimalah daku seadanya...yang pernah disapa kenangan pahit… kerana itu ku berharap, engkaulah yang akan melakar kenangan yang cukup manis buatku…

Untukmu duhai jodohku, yang terahsia di balik rahsiaNya… akan ku berikan segala yang ku miliki, akan ku curahkan segala rasa cinta di hati, hanya untukmu yang sah bergelar suami…

Untukmu duhai pemilik jiwaku setelah Allah dan Rasul…akanku taati sepenuh hatiku, akan ku bahagiakanmu dengan segala kelembutan agama yang ada padaku…kerana ku hanya punyai ini, agama yang ku pegang kukuh-kukuh dalam diri…

Untukmu duhai insan pilihan Allah…sesungguhnya daku punyai banyak kelemahan…oleh itu, janganlah jemu untuk memimpin tanganku dalam menuju ke syurgaNya…

Kerana ingin ku menjadi bidadari terindah untukmu di dunia, dan tentu sekali ingin menjadi ketua bidadari di jannahNya…"



“Barangkali dia belum muncul, tenanglah. Teruskan saja istikharah dan doa. Kerana yang terbaik akan datang menjemput setelah kesabaran dan usaha yang sungguh-sungguh.” 

doaku untuk bakal zauj

Tuhanku…
Daku berdoa untuk seorang rijal
Yang akan menjadi sebahagian daripada hidupku
Yang akan menjadi pendampingku di dunia
Yang akan menemaniku ke syurga

Seorang rijal
Yang sungguh mencintai-Mu
Lebih daripada segala sesuatu
Seorang rijal
Yang akan meletakkan daku
Pada posisi kelima dalam hatinya
Setelah Engkau, Rasul, Ibu dan dakwahnya
Seorang rijal
Yang bukan hidup untuk kepentingan dunia
Tetapi memikirkan redhaMu yang utama…

Wajah yang tampan dan kehebatan fizikal
Bukanlah daya tarikan bagiku
Yan penting adalah akhlak dan peribadinya
Yang tulus dan luhur
Yang sungguh-sungguh mendekatiMu
Yang berusaha menjadikan sifat-sifatMu
Ada pada dirinya
Yang qudwah Rasulullah menjadi ikutannya…

Tuhanku,
Daku tidak sempurna
Begitu juga dirinya
Cukuplah kami saling melengkapi
Saling menegur kesalahan diri
Saling menutup keaiban peribadi
Saling berusaha mendekatiMu Ilahi
Saling memikul beban dakwah ini
Agar selamat beriringan ke negeri abadi…

Ya Ilahi
Datangkanlah rijal itu
Tepat pada saat dan ketikanya
Yang Engkau telah tuliskan untukku
Akanku sabar menanti
Akanku tetap setia menanti
Dalam sujud dalam tangis
Dengan pengharapan sepenuh hati
Dalam doa tiada henti
Kerana Engkau pemilik segala hati…

Ku hadiahkan doa buatmu rijal
Yang Allah rahsiakan dirimu dari pandanganku
Tetaplah dirimu teguh di sana
Dalam keimanan dan ketakwaan
Dalam keikhlasan meraih keredhaan Tuhan

Akanku tunggu kedatanganmu
Akanku tunggu lamaranmu
Kerana ku tahu
Dirimu adalah yang paling terbaik untukku
Yang akan Allah hadiahkan untukku…

Jumaat, 26 Disember 2014

SEMUA ALLAH YANG PUNYA


Jom kita hayati liriknya :

Lihatlah gunung yang tinggi
Subhanallah itu Allah yang punya
Lihatlah pantai yang indah
Subhanallah itu Allah yang punya

Tiada yang engkau punya
Semuanya Allah punya
Tiada yang engkau punya
Semuanya Allah punya

Lihatlah burung yang terbang
Subhanallah itu Allah yang punya
Lihatlah bunga yang mekar
Subhanallah itu Allah yang punya

Tiada yang engkau punya
Semuanya Allah punya
Tiada yang engkau punya
Semuanya Allah punya

Kau lihat bukan kau punya
Itu semua Allah punya
Kau dengar bukan kau punya
Itu semua Allah punya

Dari itu janganlah sombong
Janganlah riak serta irihati
Dunia hanya pinjaman sementara
Akhirnya kembali kepada Nya

Lihatlah gunung yang tinggi
Subhanallah itu Allah yang punya
Lihatlah pantai yang indah
Subhanallah itu Allah yang punya

Tiada yang engkau punya
Semuanya Allah punya
Tiada yang engkau punya
Semuanya Allah punya

Kau lihat bukan kau punya
Itu semua Allah punya
Kau dengar bukan kau punya
Itu semua Allah punya

Dari itu janganlah sombong
Janganlah riak serta irihati
Dunia hanya pinjaman sementara

Akhirnya kembali kepada Nya (2X)

Tiada yang engkau punya
Semuanya Allah punya

Tiada yang engkau punya
Semuanya Allah punya

Kau lihat bukan kau punya
Itu semua Allah punya

Kau dengar bukan kau punya
Itu semua Allah punya

Isnin, 20 Januari 2014

petua untuk hilangkan jerawat dan resdung

cara-caranya;ambil 10 helai daun pandan dan 10 biji buah limau nipis
potong limau nipis2 sekali dgn kulit
dan potong daun pandan kecil2 lalu mesin smua skali..
setiap hari amalkan buat lulur sapu pada muka,,
cuba lihat kesannya dlm beberapa hari ja..
dan selamat beramal..

Selasa, 7 Januari 2014

Lirik Lagu Rindu Ibu - Tegar

Lirik Lagu Rindu Ibu - Tegar

Ibu ku sayang… Sayangilah aku
Ibu ku cinta… Cintailah aku
Laguku ini tentang rindu Ibu
Pada saat Ibu tak disisiku
Berbagai macam rasa
Ku rindukan dia

Ku butuh tangan Ibu
Menghapus air mataku
Dikala ku bersedih
Dan menghiburku dikala ku berduka

Dimana kau berada Ibuku tercinta
Kurindu belaian kasih sayang Ibu

Dimana kau berada Ibuku tercinta
Kurindu belaian kasih sayang Ibu

Ku butuh tangan Ibu
Menghapus air mataku
Jika aku bersedih dan
Menghiburku dikala ku berduka

Ibuku sayang… Sayangilah aku
Ibuku cinta… Cintailah aku

Ibuku sayang… Sayangilah aku
Ibuku cinta… Cintailah aku

Lagu ku ini tentang rindu Ibu
Pada saat Ibu tak sisiku
Berbgai macam rasa
Kurindukan dia

Lirik Lagu Rindukanlah – Encik Mimpi

Lirik Lagu Rindukanlah – Encik Mimpi

Ku benar benar sayang pada dirimu oh kasihku
Janganlah engkau ragu pada diriku
Daku berkelana mencari harapan yang kita impikan
Dari terbitnya sang suria hingga tenggelam
Daku ini cinta sejatimu
Daku ini harapan hatimu
Oh janganlah engkau bersedih
Oh ikhlas ikhlaskan lah hatimu
Rindu rindukanlah diriku
Sepanjang hari harimu sayangku
Ku adalah milikmu sayangku
Ku adalah milikmu yang kau rindu